Skip to content
Home » Hati-hati, kurang gerak bisa menyebabkan masalah kesehatan

Hati-hati, kurang gerak bisa menyebabkan masalah kesehatan

  • by

Teknologi yang sudah semakin maju pada saat ini membuat orang-orang kurang beraktivitas fisik non aktif alias kurang gerak. Padahal, kurang gerak bisa menjadi masalah yang serius, mulai dari timbulnya berbagai penyakit bahkan hingga kematian.

Kurang bergerak adalah kebiasaan yang sebaiknya dihentikan. Walaupun kurang disadari, hal tersebut bisa berdampak secara langsung dengan kesehatan Anda. Yuk kenali ciri-ciri kurang gerak.

  • Mudah Lelah

Meski hanya duduk dan berbaring, ternyata aktivitas tersebut memakan banyak energi sehingga kita mudah merasa lelah walaupun tidak melakukan aktivitas apa-apa. Umumnya, orang merasa lelah ketika melakukan aktivitas fisik atau olahraga berat. Untuk mengembalikan energi Anda bisa melakukan latihan intensitas rendah hingga sedang selama 20 menit.

  • Badan pegal-pegal

Kurang gerak seringkali membuat badan terasa kaku karena kurangnya beraktivitas. Justru karena kita kurang bergerak akan menimbulkan nyeri sendi. Anda mungkin berpikir bahwa sebaiknya untuk beristirahat, tapi justru sebaliknya, Anda harus lebih banyak bergerak. Dengan berolahraga atau beraktivitas fisik kita bisa meningkatkan stamina tubuh dan meningkatkan kekuatan dan stabilitas otot, tulang dan sendi sehingga mengurangi rasa nyeri.

  • Merasa Gampang Stress

Salah satu tanda dari kurang gerak bisa menyebabkan Anda gampang merasa stress, tidak hanya itu Anda juga bisa mengalami kecemasan. Stress akan membuat Anda menjadi gampang sakit. Jika sering merasa stres dan cemas terus-menerus, cobalah untuk berolahraga ringan seperti jalan kaki  atau lari-lari kecil selama 20-30 menit agar kamu merasa lebih tenang.

  • Tidur Tidak Nyenyak

Tidur itu sangat berharga, jika kita merasa kurang cukup waktu tidur dan merasa kualitas tidur sangat buruk atau tidak nyenyak bisa menyebabkan masalah metabolisme, melemahkan sistem kekebalan tubuh, hingga meningkatkan risiko kematian dini, dan masalah lainnya. Cobalah untuk berolahraga meskipun 20 menit perhari, karena dapat membantu tubuh kita menjadi lelah, walaupun lelah tetapi dapat membantu Anda untuk lebih mudah tidur dan dapat kualitas tidur yang baik.

Penyakit yang ditimbulkan akibat kurang gerak 

Penyakit akibat perilaku kurang gerak bukan hanya sekedar mitos belaka, ternyata kebiasaan ini berkaitan dengan peningkatan risiko berbagai masalah kesehatan. Berikut adalah beberapa penyakit yang diakibatkan kurang gerak, seperti:

  • Obesitas

obesitas salah satu resiko penyakit hipertensi

Obesitas bisa terjadi karena sedikitnya jumlah kalori yang dibakar karena tubuh yang jarang gerak. Kondisi seperti ini bisa menjadi lebih buruk jika malas bergerak dan memiliki kebiasaan makan berlebih.

mengurangi diabetes, memakan makanan yang manis manis

Dampak buruk dari kurang bergerak bisa menyebabkan resistensi insulin, yang menjadi penyebab meningkatnya risiko diabetes. Menghabiskan 70% waktu kamu seharian dengan duduk dan tiduran menyebabkan meningkatnya kadar gula dalam darah sehingga peluang kamu terserang diabetes pun meningkat. Apalagi Anda suka memakan makanan tinggi gula, garam dan lemak. Hal itu bisa menjadi penyebab utama penyakit ini. Diabetes juga dapat memicu penyakit jantung dan gagal ginjal.

  • Gangguan Pernapasan

pernafasan tidak normal

Otot yang bertugas untuk  memompa udara ke paru-paru akan berdampak ke gangguan pernapasan jika tidak dilatih atau saat Anda tidak bergerak, otot ini akan melemah dan memicu munculnya sensasi kehabisan napas.

  • Penyakit jantung dan pembuluh darah

Penyakit jantung dapat disebabkan oleh gaya hidup yang kurang gerak atau kurang melakukan aktivitas fisik. Minimnya aktivitas yang dilakukan oleh manusia bisa menyebabkan berkurangnya kerja otot jantung.

  • Risiko Osteoporosis

Otot dan tulang harus dilatih setiap hari agar tetap sehat dan kuat. Kurangnya bergerak akan membuat Anda kehilangan massa otot. Kepadatan tulang juga akan berkurang. Jika dibiarkan, kondisi tersebut akan memicu osteoporosis. Hal ini mengakibatkan aktivitas sehari-hari menjadi terganggu karena bisa lemas dan cepat lelah.

Cara mengurangi resiko penyakit kurang gerak 

Anda dapat mengurangi resiko penyakit dari kurang gerak dengan memperbanyak aktivitas fisik. Berikut tips-tipsnya agar Anda aktif bergerak.

  • Anda bisa berjalan-jalan di sekitaran kantor atau ruangan anda sembari mencari ide atau inspirasi saat bekerja.
  • Jika menggunakan transportasi umum seperti kereta, usahakan berdiri daripada duduk.
  • Parkirlah kendaraan Anda di tempat yang jauh dari tempat biasanya Anda parkir, lalu berjalan kakilah menuju kantor.
  • Berbelanjalah langsung di pusat perbelanjaan dibandingkan membelinya secara online.
  • Sempatkanlah untuk berolahraga, setidaknya 30 menit sehari di pagi hari sebelum Anda berangkat kerja.
  • Daripada menonton tv sambil duduk berdiam diri atau berbaring, Anda bisa memadukannya dengan workout yang telah dimodifikasi yang bisa Anda lakukan sambil duduk.
  • Anda bisa mencoba peregangan di sela-sela waktu bekerja. Mungkin Anda kelamaan duduk di depan komputer dalam waktu yang lama, cobalah untuk melakukan stretching sedikit-sedikit untuk melenturkan sendi-sendi Anda.
  • Jika malas atau tidak memungkinkan untuk melakukan olahraga di luar rumah, cobalah untuk ikut kelas olahraga atau yoga secara online.
  • Cobalah untuk berjalan-jalan mengitari kompleks atau di sekitar rumah setidaknya 30 menit .