Skip to content
Home » Menurunkan Suhu Tubuh Tinggi, Bagaimana Caranya?

Menurunkan Suhu Tubuh Tinggi, Bagaimana Caranya?

Di tengah pandemi seperti saat ini, suhu tubuh merupakan hal yang sangat penting untuk diperhatikan. Suhu tubuh merupakan indikator utama seseorang terinfeksi virus covid 19. Untuk itu ketika suhu tubuh meningkat, selalu waspada dengan berbagai kemungkinan yang terjadi. Namun tidak selalu suhu tubuh tinggi menjadikan seseorang positif covid 19. Apabila seseorang mengalami panas tinggi namun terbukti bukan covid, segera konsultasikan ke dokter karena kemungkinanan tubuh sedang mengalami infeksi atau penyakit tertentu. Lalu lakukan beberapa hal yang direkomendasikan oleh dokter.

Namun ada beberapa hal selain penyakit yang dapat meningkatkan suhu tubuh seseorang. Ada beberapa faktor seseorang mengalami suhu tubuh tinggi selain adanya penyakit antara lain :

  1. Olahraga

Aktifitas fisik yang cukup menguras tenaga seperti lari, lompat ataupun gerakan workout yang lain dapat meningkatkan suhu tubuh kita. Hal ini dikarenakan saat berolahraga seseorang mengeluarkan energi untuk membakar lemak dan juga karbo di tubuh. Hasil pembakaran inilah yang menyebabkan suhu tubuh seseorang meningkat. Selain itu saat aktivitas olahraga, denyut jantung seseorang juga akan meningkat sehingga mampu memompa lebih banyak darah ke seluruh tubuh. Hal inilah yang  pada akhirnya akan meningkatkan suhu tubuh tersebut. Untuk mengatasi suhu tubuh tinggi selepas olahraga, berikut ada beberapa hal yang dapat dilakukan untuk menurunkan kembali suhu tubuh ke angka normal nya. Yang pertama adalah melakukan pendinginan. Pendinginan dilakukan agar otot-otot dalam tubuh kembali rileks. Pendinginan juga akan menurunkan suhu tubuh karena dengan begitu jantung tidak memompa darah sekuat sebelumnya, sehingga saat tubuh lebih bekerja dengan ringan suhu tubuh pun berangsur pulih ke keadaan normal.

stress karena suhu tubuh tinggi

  1. Stress atau Kecemasan

Suhu tubuh meningkat akibat demam disebut dengan demam psikogenik. Suhu tubuh tinggi atau demam ini memiliki perbedaan dengan demam dari penyakit atau infeksi virus. Demam psikogenik tidak dapat dengan mudah turun meskipun sudah diberikan analgesic atau penurun panas. Apabila demam dari penyakit atau infeksi virus, akan berangsur menurun setelah pemberian obat penurun panas. Melansir dari Healthline, stres adalah reaksi tubuh saat seseorang menghadapi ancaman. Kondisi ini bisa menyebabkan seseorang mengalami tekanan atau suatu perubahan pikiran yang membuat gugup, marah, tidak bersemangat, dan putus asa. Selain itu, situasi tersebut juga dapat memicu reaksi tubuh, baik secara fisik maupun mental. Stress, kepanikan atau kecemasan dapat meningkatkan suhu tubuh karena saat stres, otak akan melepaskan hormon kortisol dan adrenalin. Kondisi tersebut memicu keluarnya keringat, pusing, jantung berdebar-debar yang mengakibatkan kerja tubuh meningkat. Hal inilah yang memicu suhu tubuh juga meningkat. Untuk menormalkan kembali suhu tubuh karena stress adalah dengan mengatur nafas.  Tarik nafas yang Panjang dari hidung dan keluarkan melalui mulut. Dengan begitu detak jantung juga akan kembali bekerja dengan normal. Hal lain yang dapat dilakuakn adalah dengan menghindari dari penyebab stress itu sendiri.

  1. Efek samping obat

Beberapa terapi obat dapat menyebabkan suhu tubuh penggunanya meningkat.  Beberapa obat obatan yang memiliki efek samping tersebut antara lain suplemen zinc, obat antidepresan, obat hormon, antibiotik, pereda sakit, dan obat-obatan untuk jantung dan tekanan darah. Untuk mengatasi hal ini, sebaiknya harus mengonsultasikan kepada dokter mengenai kondisi tersebut. Karena setiap orang akan memiliki respon yang berbeda beda terhadap sebuah obat atau suplemen, untuk itu selalu konsultasikan langkah penanganannya dengan dokter.

WISH untuk mengukur suhu tubuh

Namun untuk berbagai permasalahan suhu tubuh, seseorang dapat dengan mudah memantaunya berkat bantuan teknologi. Salah satu solusi tersebut yakni WISH Smartwatch. Smartwatch ini dilengkapi banyak fitur canggih salah satunya yakni body temperature monitoring. Tak berhenti sampai disitu saja, WISH Smartwatch ini memiliki aplikasi mobile yang memudahkan seseorang memantau perubahan suhu tubuhnya baik per hari maupun per jam secara detail dengan mudah dan efisien.